Banjir Bandang 2 Meter Rendam Puluhan Kampung di Makaham Ulu, Pemprov Kaltim Kirim Bantuan

    Kampung di Kecamatan Long Hubung yang terkena banjir :
    1. Datah Bilang Baru
    2. Datah Bilang Ulu
    3. Datah Bilang Ilir
    4. Mamahak Teboq
    5. Matalibaq
    6. Long Hubung
    7. Lutan
    8. Sirau

    Kampung di Kecamatan Laham yang terkena banjir :
    1. Nihil

    Kampung di Kecamatan Long Pahangai yang terkena banjir :
    1. Long Lunuk
    2. Long Lunuk Baru
    3. Long Pahangai I
    4. Irung Ubing
    5. Naha Aruq
    6. Long Isun
    7. Long Pahangai
    8. Long Pahangai II
    9. Long Tuyoq
    10. Liu Mulang

    Kampung di Kecamatan Long Apari yang terkena banjir:
    1. Long Apari
    2. Tiong Ohang
    3. Noha Tifab
    4. Long Kerioq
    5. Long Penaneh I
    6. Long Penaneh II

    Dampak/Kerusakan Materil yang Dialami Warga :
    1. Rumah warga tergenang banjir di Bantaran Sungai Mahakam Ulu.
    2. Fasilitas publik (PLN, PDAM, sekolah, puskesmas, kantor kecamatan, aula desa, masjid, gereja, Koramil, Polsek, bank, dll)

    Hambatan:

    1. Keterbatasan sarana evakuasi (kendaraan, rakit, genset, sanitasi, tenda, dll)
    2. Keterbatasan personel, khususnya Polres Mahakam Ulu.

    Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa akibat peristiwa banjir ini.

    Pemprov Kaltim Kirim Bantuan

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial mengirim bantuan logistik terutama bahan pangan untuk membantu meringankan beban masyarakat Kabupaten Mahakam Ulu yang terdampak banjir.

     

    Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Kaltim Agus Tianur di Samarinda mengatakan kapal carteran berangkat ke Mahakam Ulu dari Samarinda dengan membawa berbagai jenis bahan pangan seperti beras, mi instan, telur, bahan pangan dalam kaleng, dan lainnya.

     

    Bahan pangan yang dikirim hari ini, Kamis (16/5/2024) akan sampai di Ujoh Bilang, Ibu Kota Kabupaten Mahakam Ulu, dua hari lagi atau pada Sabtu (18/5/2024) pagi, karena akses ke daerah itu memang harus menggunakan jalur sungai yakni Sungai Mahakam.

     

    Kecuali untuk obat-obatan, pihaknya akan mengirim menggunakan jalur darat dari Samarinda ke Kabupaten Kutai Barat, namun dari Kutai Barat tetap harus pindah transportasi ke jalur sungai yakni melanjutkan perjalanan menggunakan kapal cepat untuk sampai ke Ujoh Bilang.

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI