WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Di bulan Syawal, usai sebulan berpuasa Ramadhan, ada juga ritual ibadah lainnya yang bisa dikerjakan umat Islam, di antaranya adalah salah sunah Syawal.
Biasanya, di bulan Syawal, ibadah paling terkenal yang kerap dikerjakan adalah puasa sunah Syawal atau puasa enam, namun selain itu ada juga ibadah sunah lainnya yang bisa dilakukan, yakni salah sunah Syawal.
Ibadah satu ini, menurut artikel berjudul Shalat Sunnah 8 Rakaat di Bulan Syawal yang ditulis Ustadz Ulil Hadrawi di situs Nahdlatul Ulama atau NU Online, dikutip Minggu (14/4/2024), jarang diketahui karena jarang ada yang mengerjakannya.
Salat sunah Syawal juga memiliki keutamaan.
Jika puasa sunnah Syawal enam hari pahalanya setara dengan berpuasa selama setahun, maka keutamaan salat sunah Syawal adalah diampuninya dosa-dosa orang yang mengerjakannya.
Ustadz Ulil Hadrawi menerangkan lebih jauh terkait salat ini, termasuk dalil dan tata cara pelaksanaannya.
Salat sunah di bulan Syawal ini adalah salat sunah mutlak delapan rakaat yang dilakukan selama bulan Syawal.
Salat ini, lanjutnya, termasuk ibadah yang cukup jarang dilakukan umat Islam karena mungkin belum populer atau karena belum mengetahuinya.
“Salah satu ibadah yang termasuk jarang diketahui dan jarang dilakukan kecuali mereka yang mengerti adalah salat sunah di bulan Syawal,” kata Ustadz Ulil Hadrawi.
Salat sunah di bulan Syawal dijelaskan Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam kitabnya Al-Ghunyah juz 2, berdasarkan hadits Nabi.
Diterangkan pada hadits tersebut dengan cukup detail, mulai dari ketentuan rakaat, surat Alquran yang perlu dibaca, hingga keutamaannya.