WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Lomba Bakisah Bahasa Banjar dan Komedi Tunggal berbahasa Banjar digelar Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan pada Kamis (22/2/2024).
Acara digelar dalam rangka Festival Bahasa Ibu Internasional. Lomba diikuti oleh peserta didik tingkat SD dan SMP se-Kalimantan Selatan dengan total 60 peserta.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, Dedy Sutoyo membuka langsung Festival Bahasa Ibu Internasional 2024 dan mengapresiasi antusiasme peserta didik yang berpartisipasi.
“Kita sangat senang dengan adanya festival ini karena bisa memicu realisasi motto kita yakni mengutamakan Bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah dan menguasai bahasa asing,” ujar Dedy Sutoyo kepada wartabanjar.com.
Baca Juga
Pukul Kekasih Pakai Palu, Warga Banjarbaru Diringkus Polres Tabalong
Plh Kepala Balai Bahasa Kalsel, Hj Siti Alfa Ariestya menjelaskan, pagelaran Festival Bahasa Ibu Internasional ini merupakan ajang untuk menggalakkan bahasa Banjar di kalangan anak-anak.
“Festival Bahasa Ibu Internasional ini salah satu bentuk revitalisasi (menghidupkan kembali) bahasa daerah khususnya Bahasa Banjar untuk anak-anak kita,” ujarnya.
Festival ini juga sebuah bentuk mengingatkan dan mengedukasi para orang tua hingga tenaga pendidik di sekolah tentang betapa kayanya bahasa daerah Kalimantan Selatan.
Selain mengadakan festival, Balai Bahasa Kalsel juga menerbitkan buku cerita anak menggunakan Bahasa Banjar sebagai bahan pembelajaran.
“Bukunya bisa diakses di website resmi Balai Bahasa atau mengirim surat permintaan ke kantor kami dan gratis,” tandasnya lagi. (nurul octaviani)