WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Banjar akan menggelar Tradisi Baayun Maulid esok, Selasa (26/9) di Halaman Gedung Dekranasda Martapura.
Baayun Mulud adalah kegiatan mengayun bayi atau anak sambil membaca syair maulid.
Baayun mulud dilaksanakn untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW setiap tanggal 12 Robiul Awal. Tradisi ini dilaksanakan oleh masyarakat Banjar, Kalimantan Selatan.
“Selain untuk melestarikan tradisi, acara ini juga untuk memeriahkan bulan Kelahiran Rasulullah,” ujar Plt Kadisbudporapar Banjar, Irwan Jaya pada Senin (25/9) pagi di ruangannya kepada wartabanjar.com.
Baca Juga
Kebakaran Lahan di Kampung Pengayuan Mengenai Rumah Warga
Ba’ayun Maulid yang dilaksanakan tahun ini diikuti oleh masyarakat Kabupaten Banjar yang tersebar di 20 kecamatan.
Pendaftaran dilakukan melalui kader-kader PKK dan Posyandu binaan. Kuota yang disediakan pun terbatas, hanya 200 orang untuk balita dari usia 2 hingga 5 tahun.
“Alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi. Sampai hari ini saja masih banyak yang mau ikut, tapi kita tidak bisa karena kuota sudah penuh,” ujar Irwan Jaya lagi.
Para peserta yang sudah terdaftar diminta untuk menyediakan kain dan pashmina sesuai keinginan masing-masing. Lalu, pihak Disbudporapar akan merangkai perlengkapan tersebut di ayunan yang sudah disediakan.
“Karena biasanya peserta itu ingin kenang-kenangan ya, jadi kami sarankan bawa kain dan pasmina sendiri. Untuk dekorasi sisanya, seperti kain kuning, janur dan lainnya itu dari pihak kami,” jelas Irwan Jaya.