WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Mengingat cuaca yang tak menentu dan cenderung panas, sepertinya Indonesia sudah mulai memasuki musim kemarau. Provinsi Kalimantan Selatan khususnya Kabupaten Banjar masih siaga kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Beberapa waktu lalu, di wilayah Kabupaten Banjar kebakaran berhasil menghanguskan sebuah lahan sejumlah 10 hektare di Cintapuri, Darussalam pada Sabtu (22/7/2023).
BACA JUGA: BREAKING NEWS: Kebakaran Lahan di Desa Pandahan Bati Bati Belakang Wisata Mahoni Dekat Persawahan
Fakta di lapangan, karhutla tak hanya terjadi karena faktor alam saja, tetapi bisa saja terjadi karena ulah tangan manusia yang tak bertanggung jawab.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat pun menghimbau masyarakat agar siapsiaga dalam menghadapi bencana karhutla di musim kemarau.
“Saya himbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan hal-hal yang bisa menjadi pemicu terjadinya karhutla seperti membuang puntung rokok sembarangan,” pinta Kapolres Banjar, Senin (24/7/2023) sore.
BACA JUGA: Kebakaran Lahan Terjadi di 4 Titik di Banjarbaru
Tak hanya membuang puntung rokok, AKBP Ifan Hariyat juga melarang masyarakat untuk membuka lahan baru dengan cara membakar dan membiarkan api tetap menyala yang menyebabkan lahan semakin luas terbakar yang akhirnya menimbulkan kabut asap. Selain itu, bagi masyarakat yang melihat titik api atau ada kebakaran lahan bisa langsung meghubungi petugas.
“Mari bersama meminimalisir segala kegiatan yang akan menyebabkan kebakaran hutan dan lahan, terutama memasuki musim kemarau ini. Kami berharap seluruh unsur masyarakat selalu tanggap setiap adanya kebakaran hutan dan lahan, untuk dapat kita atasi bersama-sama,” tutupnya. (nuy)
editor: didik tm
Antisipasi Karhutla di Musim Kemarau, Kapolres Banjar: Jangan Buang Puntung Rokok Sebarangan
Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com