Fadillah Arbi Aditama, Pebalap RI Pertama Bikin Indonesia Raya Berkumandang di Sirkuit Catalunya Spanyol

    WARTABANJAR.COM Fadillah Arbi Aditama (18) asal Purworejo Jawa Tengah, menjadi pembalap Indonesia pertama dalam sejarah yang memenangkan kelas motor prototype kancah Eropa, Senin (17/07/2023).

    Anak pertama tiga bersaudara dari pasangan Robi Yudha Kurniawan (38) dan Anggi Putri Anggraini (36) ini menorehkan catatan penting bagi dunia otomotif Indonesia karena sebelumnya tidak pernah ada pembalap Merah Putih yang bisa menjadi juara 1 seri ke 4 race 2, di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol di ajang balap JuniorGP.

    “Arbi kemarin juara 1 untuk yang race 2 itu ya dia bisa sampai ke titik itu,ya tapi ini Mas masih langkah awal jalannya masih panjang tapi kalau ngomongin rasanya gimana ya, seneng banget rasanya apa yang udah diperjuangkan itu mulai kelihatan hasil dari sebuah proses yang panjang” jelas Robi Yudha Kurniawan, ayah dari Fadillah Arbi.

    BACA JUGA: Info Harga dan Jadwal War Tiket MotoGP Mandalika 2023

    Pebalap Indonesia ini berhasil membawa lagu Indonesia Raya berkumandang di Sirkuit Catalunya, Spanyol.

    Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) Fadillah Arbi Aditama bikin bangga. Dia mengukir sejarah sebagai pebalap pertama asal Indonesia yang bisa meraih podium tertinggi dalam balapan FIM JuniorGP. Atas prestasinya itu, Arbi membuat lagu Indonesia Raya berkumandang di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol pada 16 Juli 2023.

    Balapan di Catalunya sendiri bukan hal yang mudah dilalui Arbi. Arbi memulai balapan dari posisi ke-26. Padahal saat sesi kualifikasi dia berhasil mendapatkan posisi ke-16. Namun penyelenggara mengganjar Arbi dengan penalti lantaran dianggap melambat saat sesi kualifikasi.

    Kondisi itu tak lantas membuat pebalap asal Purworejo itu patah arang. Beruntung Arbi memulai balapan dengan bagus sehingga bisa melesat ke posisi tengah. Di balapan pertama, Arbi sedikit kesulitan menembus posisi 10 besar dan harus puas finis di posisi ke-18.

    Balapan kedua dijalaninya lebih baik. Dia memulai balapan dari posisi ke-16 dan tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Arbi beberapa kali berusaha keras untuk bersaing menembus posisi 10 besar. Dia juga sempat memimpin di saat balapan menyisakan tujuh lap. Sayang, dia harus bersenggolan dan tercecer ke posisi 15.

    Di dua lap terakhir, dia berusaha terus untuk memimpin di posisi depan dan berhasil berada di posisi tiga besar. Ini terus berlangsung hingga putaran terakhir dan Arbi justru memimpin balapan. Ketika mendekati garis finish pemuda berusia 18 tahun ini hampir bersamaan menyelesaikan balapan dengan rivalnya, secara catatan waktu terpaut 0,005 detik. Namun penyelenggara balap menilai pemenang balap tersebut melakukan pelanggaran, sehingga Arbi berhak untuk podium tertinggi.

    BACA JUGA: Bagnaia Juara MotoGP Belanda 2023, Diwarnai Crash: Quartararo, Zarco dan Vinales!

    “Salah satu hari paling membahagiakan dalam hidup saya. Saya merasa percaya diri dan kuat, sehingga bisa bersaing dengan grup depan dan menjaga konsentrasi tanpa kehilangan ketenangan. Meskipun sempat terdorong ke belakang lagi setelah sempat bersenggolan dengan pebalap lain, saya bisa kembali dan mencatat kemenangan perdana di level profesional. Hasil yang luar biasa. Terima kasih atas dukungannya,” dikutip laman resmi Astra Honda.

    Ajang FIM JuniorGP akan memasuki rehat paruh musim dan akan kembali berlangsung pada bulan Oktober mendatang di sirkuit Motorland, Aragon, Spanyol. Adapun atas hasil balapan di Sirkuit Catalunya itu, Arbi sudah mengkoleksi 33 poin dan bertengger di posisi 16 pada klasemen sementara.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    editor: didik tm

    Baca Juga :   Arsenal di Atas Angin Jelang Melawat ke Old Trafford, Amorim Pede Modal Rekor Kandang

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI