Suka Dukanya Bermain Bola Pakai Hijab
Sehari-harnya ia berhijab, bahkan saat bertanding ia tetap memakai hijabnya.
Sebagai satu-satunya pemain di Garuda Pertiwi Muda yang menggunakan hijab, dia bercerita mengenai suka dukanya, seperti awalnya sempat mengalami kesulitan dalam bergaul dengan rekan-rekan lainnya sesama pemain sepakbola wanita.
“Kadang dukanya itu, pernah dipengaruhi dan dicemooh oleh teman, dengan berkata ‘eh, jangan pakai hijab, dong’ namun itu sama sekali tak menggoyahkan iman dan niat awal saya berhijab, karena bagi saya, hijab itu penting, sebagai saya perempuan muslim. Tapi akhirnya lama kelamaan itu tidak lagi menjadi masalah,” ceritanya.
Lalu bagaimana dengan cerita sukanya?
Kisah lalu beralih saat ditanya mengenai dua golnya ke gawang Timor Leste.
Inilah bagian dari cerita sukanya.
“Saya tak menyangka sih sebenarnya, ini juga menjadi debut saya di timnas, yang jelas, saya sangat senang sekali, dan karena itu saya bisa menunjukkan ke orangtua saya, bahwa saya akan menjadi pesepakbola wanita yang baik,” katanya.
Terakhir dia memiliki harapan besar di kejuaraan yang diikutinya ini yaitu Indonesia bisa lolos ke final dan bisa meraih juara. (berbagai sumber)
Editor: Yayu