Motornya Parkir di Pinggir Jalan, Sempat Dikira Milik Paunjunan Sebelum Fahmi Ditemukan Gantung Diri

    WARTABANJAR.COM, MARTAPURA– Fahmi, warga Desa Sungai Rangas Hambuku yang gantung diri ditemukan pertama kali oleh seorang warga yang bernama Ifah pada Jumat (16/6/2023) pagi.

    Diketahui, saat Ifah ingin pergi ke sebuah lampau (pondok) di lahannya, ia melewati pohon mangga tempat Fahmi gantung diri.

    Pambakal Desa Sungai Rangas Hambuku, Sadam Husin mengatakan Ifah terjekut melihat jasad Fahmi di pohon lalu menghubungi Pambakal Desa Panggalaman, Ifan untuk melaporkan kejadian ini.

    Kemudian, Pambakal Desa Panggalaman menghubungi Sadam Husin selaku pambakal Desa setempat dan pihak berwajib.

    Daerah ditemukannya jasad Fahmi merupakan akses menuju lahan pertanian.

    Baca Juga: Jadi Korban Penipuan Online, Motif Dugaan Fahmi Nekat Gantung Diri di Sungai Rangas Hambuku

    Menurut Sadam Husin, warga sekitar sudah melihat sepeda motor milik almarhum Fahmi sejak Rabu (14/6/2023).

    “Beberapa warga yang melintas memang sudah melihat sepeda motor tersebut. Tapi mengira, sepeda motor itu milik peunjunan (pemancing ikan), biasanya memang parkir di pinggir-pinggir dan kemudian ditinggal pemiliknya,” jelas Sadam Husin lagi.

    Hal inilah yang membuat warga sekitar tak mencurigai ada orang yang gantung diri di daerah tersebut.

    Terlebih lagi, pohon yang dipilih menjadi tempat gantung diri cukup rimbun dan tinggi sehingga jasad Fahmi tidak kelihatan kecuali pohon tersebut dihampiri.

    “Ditambah lagi musim tanam sudah selesai. Jadi, jarang orang ke sini berlama-lama,” tutupnya. (nuy)

    Editor: Yayu

    Baca Juga :   Rumah Roboh di Jalan Sungai Andai Banjarmasin

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI