Kronologi Kebakaran di A Yani KM 29 Banjarbaru, Saat Api Berkobar Relawan Selamatkan Yanti yang Tertidur

WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Musibah kebakaran menghanguskan sebuah rumah di Mekatani RT 28 RW 04, Jalan A Yani KM29, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru pada Selasa (30/5/2023) malam atau sekitar pukul 22.10 Wita.

Berikut kronologi kebakaran

Api diketahui muncul pertama dari bagian atas lalu menuju ke bawah dan tidak ada terdengar bunyi ledakan saat api muncul. Diketahui, rumah tersebut adalah milik Ketua RT 28, Haizar Rahman (56).

Api pertama kali diketahui oleh pengunjung warung makan yang berada tepat di sebelah lokasi kejadian.

BACA JUGA: BREAKING NEWS : Api Berkobar Km 29, Status Api Besar Sekali

Melihat hal itu, pemilik warung pun langsung mengamankan barang-barang miliknya.

“Yang liat pelanggan saya, dia mau makan tadi disini,” jelas Agus kepada wartabanjar.com, Selasa malam.

Menurut pemilik rumah, rumah yang terbakar ini sudah berdiri sejak tahun 72-an dan merupakan peninggalan orang tua.

Di rumah inilah biasanya, jelas Haizar Rahman, ia berkumpul dengan sanak saudaranya ketika ada momen tertentu.

Saat kebakaran terjadi, ungkap Haizar Rahman, ia sedang keluar rumah untuk membeli makan dan hanya ada adiknya, Yanti yang berada di rumah dalam keadaan tertidur.

Kejadian yang terjadi tepat di samping jalan nasional itu sontak membuat warga dan pengendara motor terkejut.

Warga sekitar pun langsung mendobrak pintu dan memecahkan kaca untuk membangunkan Yanti.

Beruntungnya, Yanti selamat dalam kejadian ini. Haizar Rahman menuturkan, kerugian materi yang ditaksir mencapai 200 juta rupiah.

“Cuma sempat menyelamatkan sepeda motor, televisi, dan sepeda gunung, sisanya termasuk surat-surat penting habis,” jelas Haizar Rahman.

Haizar Rahman juga menjelaskan, hanya rumahnya saja yang terbakar. Dua toko berbahan semen di depan rumah kayu miliknya yang disewakan kepada orang lain selamat dari insiden kebakaran ini.

Selain itu nampak sebuah spanduk bertuliskan keterangan bahwa rumah dan tanah tersebut dijual. Tertera di spanduk itu, luas tanah tersebut 16,5 meter x 200 meter dengan luas bangunan kurang lebih 12 x 14 meter.

Api berhasil dikuasai oleh pihak UPT Damkar dan para relawan setelah kurang lebih satu jam. Para petugas dan relawan mengandalkan air dari tangki dan sumur warga di sekitar tempat kejadian.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Namun pihak keluarga menduga, kejadian ini terjadi akibat konsleting arus listrik karena tidak mendengar suara ledakan atau sejenisnya. Saat ini, insiden ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian resor Banjarbaru dan TKP sudah diberi tanda garis polisi. (nuy)

editor: didik tm