Jihan Hanifha Ungkapkan Kesaksian Warga Sebelum Mobilnya Dibakar Bom Molotov, “Ada Mobil Mondar-mandir”

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Anggota DPRD Provinsi Kalsel, Jihan Hanifha minta pihak kepolisian mengusut tuntas dugaan ‘bom molotov’ yang membakar mobil di kediamannya, pada 25 April lalu.

Pasalnya Jihan Hanifha sangat khawatir dengan keselamatan dirinya dan kaluarganya karena kasus itu.

Pasalnya sebelum kejadian ada dua orang naik mobil modar-madir dekat rumahnya dan itu disaksikan warga.

“Informasi masyarakat, sebelumnya ada dua orang dengan mengendarai mobil mondar-mandir dekat rumah yang kebetulan saat itu lagi kosong. Apakah orang tersebut yang melakukan atau meletakkan ‘bom molotov’, Wallahu ‘alam,” ucap Jihan.

Untuk itu, Jihan Hanifha, meminta polisi untuk menindak tegas pelaku yang meletakkan bom molotov itu.

“Saya minta penegak hukum atau aparat kepolisian mengusut tuntas dan menindak tegas dugaan ‘bom molotov’ yang mengakibatkan kerusakan mobil Pajero milik almarhum ayah,” ujar anggota Komisi III DPRD Kalsel, Rabu (26/4/23) siang.

Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel II Kabupaten Banjar itu mengaku tidak mengetahui motif orang meletakkan bom molotov di kediamannya Jalan A Yani km 39 Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.

Jihan Hanifha berharap, dengan pengusutan secara tuntas dan penindakan tegas kasus dugaan ‘bom molotov’ tersebut tidak terulang lagi pada dirinya serta kepada yang lain, baik itu tendensius politik ataupun lainnya.

“Beberapa bukti atas dugaan ‘bom molotov’ tersebut, kini sudah ditangani Polres Banjar untuk penyelidikan dan pengusutan lebih lanjut,” ujar perempuan kelahiran Martapura yang bergelar sarjana hukum itu.

Secara singkat dia menerangkan kronologis kejadian oleh seseorang yang tidak bertanggungjawab dengan meletakkan ‘bom molotov’ di bawah mobil Pajero, sehingga mengalami kerusakan.

“Informasi masyarakat, sebelumnya ada dua orang dengan mengendarai mobil mondar-mandir dekat rumah yang kebetulan saat itu lagi kosong. Apakah orang tersebut yang melakukan atau meletakkan ‘bom molotov’, Wallahu ‘alam,” ucap Jihan.

Jihan berada di Gedung DPRD Kalsel pada awal turun kerja pegawai habis cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1444 H, karena rapat Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah provinsi setempat Tahun Anggaran 2022.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

editor : didik tm