Lestarikan Ikan Spesifik Lokal, Pemkab Balangan Siapkan Lahan Sentra Budidaya

    WARTABANJAR.COM, PARINGIN – Untuk melestarikan ikan spesifik lokal dan menjaga keseimbangan ekosistem sungai, Pemerintah Kabupaten Balangan melakukan berbagai upaya salah satunya penebaran benih ikan.

    Saat ini Pemkab Balangan menyiapkan lahan seluas delapan hektare sebagai sentra budidaya ikan lokal sebagai upaya meningkatkan sektor perikanan di ‘Bumi Sanggam’ ini.

    Beberapa waktu lalu, Pemkab Balangan melakukan restocking di perairan umum di UPT Lajar Papuyuan Desa Matang Hanau, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan.

    Restocking atau penebaran benih ikan ini dilakukan untuk menambah populasi ikan spesifik lokal yang saat ini keberadaannya sudah jarang ditemui di alam

    Bupati Balangan H Abdul Hadi mengatakan program peningkatan pertumbuhan ekonomi di bidang perikanan dan pencanangan Kabupaten Balangan sebagai sentra budidaya ikan lokal akan dimasukkan dalam APBD perubahan 2023.

    “Kita telah menyiapkan lahan seluas delapan hektre untuk kawasan sentra budidaya ikan lokal,” jelas Abdul Hadi saat menghadiri Muscab dan Pengukuhan DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Balangan periode 2023-2028.

    Abdul Hadi juga menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus terpilih dan meminta segera membuat program untuk dimasukkan dalam anggaran perubahan 2023 pada Musrenbang 29 Maret 2023.

    “Susun program sebaik-baiknya, karena dalam APBD perubahan akan di rencanakan program peningkatan pertumbuhan ekonomi di bidang perikanan,” tambah Abdul Hadi.

    Termasuk mencanangkan Kabupaten Balangan sebagai sentra budidaya ikan lokal di Kalimantan Selatan bahkan sampai dengan Kalimantan Timur yang menjadi Ibu Kota Negara Nusatara.

    Ia berharap HNSI menjadi wadah dan aspirasi para pengelola serta pembudidaya ikan atau ikan keramba.

    Selain itu Pemkab Balangan akan memberikan bibit dan pakan ikan gratis untuk mendukung operasional para pembudidaya ikan.

    Pelantikan Ketua HNSI terpilih Khairullah oleh Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) HNSI Provinsi Kalimantan Selatan Hj Suriatinah

    Dalam sambutannya Khairullah menyampaikan terima kasih kepada para pihak sehingga terbentuknya kepengurusan DPC HNSI Kabupaten Balangan ini.

    “Terima kasih banyak kepada pemerintah daerah terutama Bupati Balangan dan DKP3 Balangan yang telah mendukung terbentuknya kepengurusan ini,”ucapnya.

    Ia juga menyampaikan keluhan dari para pembudidaya ikan di Kabupaten Balangan terkait tingginya harga pakan yang tidak sebanding dengan harga ikan di pasaran.

    Sementara itu, Ketua DPD HNSI Provinsi Kalimantan Selatan Hj Suriatinah, menyampaikan DPC HNSI Kabupaten Balangan merupakan satu-satunya kepengurusan Kabupaten yang ada di Kalimantan Selatan.

    Padahal organisasi ini sudah hampir setengah abad usianya dimana dibentuk pada tahun 1973 lalu di Jakarta.

    “Setelah saya buatkan edaran tentang pembentukan DPC kepada seluruh Kabupaten/ Kota, Kabupaten Balangan langsung membentuk, padahal Kabupaten Kota Baru terlebih dahulu menyiapkan kepengurusan”, katanya.

    Suriatinah berharap kepengurusan HNSI Balangan dapat memperjuangkan aspirasi dan keluhan dari pembudidaya ikan dan melakukan sinergi dengan pihak terkait.

    “Kabupaten Balangan merupakan Gerbang Ibu Kota Negara Nusantara yang harus siap dengan lonjakan penduduk dan kesiapan cadangan pangan dalam hal perikanan,” ujarnya.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    Editor : DTM

    Baca Juga :   Capai 200 Persen, Banjarmasin Jadi Kontributor Terbesar Pertumbuhan Bisnis Emas Pegadaian di Kalimantan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI