WARTABANJAR.COM, RIYADH – Kementerian luar negeri Saudi, Selasa (21/3/2023), mengatakan bahwa mereka menolak pernyataan yang dibuat oleh menteri keuangan Israel, yang menyangkal keberadaan rakyat Palestina, dengan mengatakan pernyataan itu berkontribusi menyebarkan kebencian dan kekerasan serta merusak perdamaian.
āKementerian Luar Negeri Saudi mengungkapkan kecaman dan kecaman Kerajaan atas pernyataan ofensif dan rasis yang dibuat oleh seorang pejabat di pemerintah pendudukan Israel terhadap Negara Palestina dan saudara-saudaranya,ā baca pernyataan kementerian itu di Twitter.
“Kerajaan menegaskan penolakannya terhadap pernyataan yang dibuat oleh pejabat Israel, yang bertentangan dengan kebenaran.”
āKerajaan mendukung upaya untuk menyelesaikan masalah Palestina sesuai dengan Prakarsa Perdamaian Arab,ā tambahnya.
Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich, yang memimpin partai nasionalis-agama dalam koalisi sayap kanan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, mengatakan pada hari Minggu bahwa ātidak ada yang namanya rakyat Palestina,ā atau sejarah atau budaya Palestina. (edj)
Editor: Erna Djedi