WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022, kasus stunting di Kabupaten Banjar telah terjadi penurunan yang signifikan dari 40,2 persen menjadi 26,4 persen.
Diungkapkan Asisten Pemerintahan dan Kesra H Masruri saat memberikan amanat selaku Pembina apel kerja gabungan lingkup pemerintah Kabupaten Banjar di halaman Kantor Bupati Banjar di Martapura, SENIN (20/3/2023) kemarin.
Lebih lanjut, Masruri menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama dan bekerja keras dalam upaya percepatan penurunan angka stunting tersebut.
“Terima kasih juga kepada SKPD terkait atau pejabat lainnya yang telah berkenan menjadi bapak asuh dalam rangka percepatan penurunan angka stunting,” tambahnya.
Dirinya juga menyampaikan tentang keberhasilan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2022, dimana Kabupaten Banjar sudah meraih penghargaan KLA kategori Madya.
“Tahun 2023 ini semoga bisa naik setingkat lagi ke tingkat Nindya, perlu dukungan semua pihak, dukungan seluruh SKPD terkait dalam hal pembinaan maupun pengumpulan data dukung dari SKPD terkait,” harapnya.
Baca Juga : Lokasi Pengamatan Rukyatul Hilal di Kalsel Dipusatkan di Hotel Zury Express Jalan A Yani km 6 Banjarmasin
Apel kerja gabungan ini diikuti oleh Eselon II, III, IV dan Pejabat Fungsional Hasil Penyetaraan Jabatan Administrasi Kedalam Jabatan Fungsional serta Karyawan/Karyawati lingkup Pemerintah Kabupaten Banjar. (bjr)
Editor : Hasby