Hari Ke-6 David Masih Koma, Mario Dandy Satriyo Mengaku Menyesal

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Sampai hari ini, Minggu (26/2/2023), David (17), korban penganiayaan anak pejabat kantor Pajak, Mario Dandy Satriyo, masih mengalami koma.

    David yang merupakan putra pengurus GP Ansor , dianiaya Mario Dandy Satrio pada Senin (20/2/2023), berarti sudah sekitar hari ke-6 ia mengalami koma di rumah sakit.

    Kuasa Hukum korban, M Syahwan Arey, mengungkapkan David telah menunjukkan sedikit kemajuan, tapi belum sepenuhnya siuman.

    Sementara itu, anggota bidang cyber dan media PP GP Ansor Ahmad Taufiq mengatakan bahwa David terkena diffuse axonal injury.

    Kondisi ini terjadi disebabkan benturan keras, misalnya seperti kecelakaan motor berkecepatan tinggi dan berakibat pada trauma mendalam di otak.

    Sementara itu, Mario Dandy Satriyo (20), yang pada saat kejadian membawa mobil Jeep Wrangler Rubicon, mengaku menyesal telah menganiaya David.

    Pengakuan menyesal Mario Dandy diucapkannya ketika dirinya diperiksa oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan. Dalam pemeriksaan, Mario Dandy mengakui bahwa dirinya menendang hingga memukul korban saat itu.

    “Pas kemarin aku tanya ‘kamu nyesel?’ ‘ya nyesel lah bu’. Iya nyesel nyesel. Kenapa bisa begitu sih. saya gituin. dia bilang ya gitulah. gitu doang. Raut mukanya juga keliatan kalau nyesel,” ujar Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi saat dikonfirmasi wartawan (25/2).

    Namun demikian, kata Nurma, untuk kasus ini belum ada permintaan damai dari tersangka kepada korban, Mario hanya meminta maaf atas sikapnya itu.

    Sebelumnya ayah David, Jonathan, juga menyatakan tak ingin damai dan menghendaki kasusnya lanjut sampai pengadilan.

    Baca Juga :   Ingat! Libur Sekolah Awal Ramadhan 2025 Mulai 27 Februari: Cek Jadwal Lengkapnya di Sini

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI