WARTABANJAR.COM – Evakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono di kawasan hutan Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi pada Minggu (19/02/2023) diwarnai hal mistis.
Menurut kepercayaan warga sekitar, penyebab mendarat daruratnya helikopter bukan karena cuaca buruk, tetapi ada pantangan yang dilanggar.
Sebab lokasi helikopter mendarat darurat merupakan wilayah terlarang dimasuki sembarang orang.
Baca Juga
Longsor Desa Mawangi HSS Buat Rumah Jebol
Pada hari ketiga evakuasi Camat dan Kapolsek Batang Merangin menemui Lembaga Adat Depati Muaro Langkap Tamiai dan menyampaikan perihal tersebut dilansir tvone.
Selanjutnya pada Selasa (21/02/2023) pukul 14.00 WIB, para pemangku adat berkumpul bersama Kapolsek dan Camat melakukan ritual adat Sirih Sekapur.
Ritual tersebut dilakukan di Gedung Adat Depati Muaro Langkap, Tamiai. Kapolsek Batang Merangin Iptu Julisman mewakili Kapolres memohon kepada ninik mamak dan seluruh Depati Muaro Langkap untuk melaksanakan setawa sedingin supaya Kapolda Jambi dan rombongan dapat segera dievakuasi.
“Jadi kami memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa melalui Depati Muaro Langkap supaya evakuasi lancar. Serta lancar juga tim yang menjalankan tugasnya pulang dengan selamat,” katanya.
Depati Muaro Langkap Tamiai, Hazrun mengatakan, Desa Tamiai sangat kental dengan adat. Adat bersendi syara’, syara’ bersendi kitabullah.
“Kami terimo dengan senang hati siheh nan sakapo. Tentu dengan maksud dan tujuan semoga evakuasi lancar dan berhasil dilakukan evakuasi,” kata Depati Muaro Langkap.