WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Polisi masih menyelidiki kasus pemuda inisial GR (24), sopir mobil Fortuner yang mengamuk dan merusak mobil Honda Brio di Senopati, Jakarta Selatan.
“Tadi malam langsung kami tingkatkan tahapan prosesnya adalah tahapan penyidikan dan hari ini proses penyidikan sudah berlangsung,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin (13/2/2023).
Sementara itu pihak Polres Metro Jakarta Selatan telah menaikkan status kasus pengemudi Fortuner GR (24) ke tahap penyidikan.
Ade Ary mengatakan kasus tersebut dinaikkan ke tahap penyidikan karena ditemukan dugaan tindak pidana terkait perusakan sebagaimana yang dilaporkan korban Ari Widianto. Selanjutnya polisi melakukan gelar perkara dan menaikkan status kasus tersebut.
Ade Ary juga mengungkapkan, status kasus ini dinaikkan pada Senin (13/2/2023) dini hari setelah polisi melakukan gelar perkara.
“Setelah tahap penyelidikan selesai, kami melakukan gelar perkara karena kami menemukan adanya dugaan tindak pidana sebagaimana yang dilaporkan oleh pelapor tentang dugaan tindak pidana perusakan,” ungkap Ade Ary di kantornya, Senin.
“Maka sejak tadi malam (dini hari), kami langsung meningkatkan tahapan prosesnya ke tahap penyidikan,” lanjut dia.
Pihak kepolisian kini telah menyita berbagai barang bukti, antara lain mobil Fortuner, mobil Brio, senjata airsoft gun, dan pedang anggar.
Selain itu, Polres Metro Jakarta Selatan juga melakukan tes urine kepada GR. Hal ini dilakukan guna mencari tahu apakah ada faktor lain yang menyebabkan insiden perusakan tersebut.
“Terlapor saat ini sedang dilakukan pemeriksaan dalam tahapan penyidikan,” kata Ade Ary.
“Kami terus mendalami kasus ini, beberapa prosedur seperti pengecekan urine juga kami lakukan dan pendalaman aktivitasnya itu masih terus didalami,” imbuh dia.
Kronologi Kejadian
Korban aksi GR diketahui adalah pengemudi taksi online bernama Ari Widianto (38).
Kejadian itu bermula saat Ari membawa penumpang keluar dari Gedung Office 8, Jalan Senopati, Senayan, Jakarta Selatan, sekitar pukul 02.00 WIB.
Begitu keluar dari pintu gerbang Gedung Office 8, Ari mengaku mobilnya diadang sebuah mobil Fortuner.
“Saya keluar dari Gedung Office 8. Saya bawa penumpang, saya pengemudi taksi online. Keluar dari pintu keluar parkiran, mobil saya diadang oleh Fortuner, saya pas itu belum lihat pelatnya,” ucap Ari dalam sebuah video yang diterima Kompas.com, Minggu (12/2/2023).
Karena mobilnya diadang, Ari menyalakan lampu jauh alias lampu dim ke arah mobil Fortuner tersebut.
Saat menyalakan lampu dim kedua, pengendara Fortuner masih belum melajukan kendaraannya. Namun, usai menyalakan lampu dim keempat, pengendara Fortuner itu baru memberikan jalan.
“Lampu keempat (menyalakan lampu dim), baru dia minggir. Kemudian, sambil membuka kaca, mengeluarkan kata-kata kasar kepada saya,” sebut Ari.
“(Lalu), mengeluarkan jari tengah, kemudian saya buka kaca dan mempertanyakan kenapa marah-marah,” sambung dia.
Saat itu, si pengemudi Fortuner justru berlagak di hadapan Ari dan menggertaknya.
Ari lantas meninggalkan lokasi tersebut ke arah Mampang, Jakarta Selatan. Sementara itu, pengemudi Fortuner pergi ke arah Antasari, Jakarta Selatan.
Tak berselang lama, masih di Jalan Senopati, pengemudi Fortuner itu menghampiri Ari. Mobilnya kembali diadang oleh pengemudi Fortuner tersebut.
Saat itu, pengemudi Fortuner turun dari kendaraannya sembari membawa airsoft gun mainan. Menggunakan senjata tersebut, pengemudi Fortuner memukul kaca mobil Ari di bagian kanan dan kiri.
Tak hanya itu, pengemudi Fortuner kembali ke kendaraannya dan mengambil pedang anggar.
Menggunakan pedang tersebut, pengemudi Fortuner kembali merusak kendaraan Ari, tepatnya di bagian kaca depan dan kap mobil.
“Tidak puas dengan perusakan tersebut, pengemudi kembali ke mobil, kemudian mobil saya dua kali ditabrak dari samping sebelah kanan (sebanyak) dua kali,” tutur Ari.
Ari lantas melaporkan kejadian itu ke Polres Jakarta Selatan.
Laporan perkara kejadian tersebut bernomor STTLP/B/492/II/2023/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/Polda Metro Jaya.(wartabanjar.com/berbagai sumber)
Editor : DTM
UPDATE Sopir Fortuner Arogan Rusak Taksi Online Naik ke Penyidikan, Ada Dugaan Tindak Pidana
Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com