FKPT Bakal Tetap Fokus Awasi Generasi Muda Terkait Penyebaran Paham Radikalisme di Kalsel

    Rendahnya angka literasi digital yang rata-rata pengguna internet adalah para remaja dan anak muda, sehingga membuat kurang memiliki media pembanding dalam mencari informasi, baik itu yang berkaitan dengan agama dan informasi lain.

    Karena itu diperlukan tenaga pendidik untuk mencegah masuknya paham radikalisme tersebut.

    Lebih jauh lagi, guna mengantisipasi konten-konten paham radikal, FKPT Kalsel dan BNPT juga memiliki Duta Damai yang tugasnya memberikan pengertian kepada masyarakat melalui media sosial.

    Selain itu, pihaknya akan bekerja sama dengan influencer (pegiat media sosial) untuk bersama-sama melakukan kegiatan guna mencegah radikalisme dan terorisme di media sosial.

    “Artinya, apapun akan kita lakukan, demi mengantisipasi menyebarnya paham radikal di sekitar lingkungan kita,” pungkasnya. (qyu)

    Editor: Yayu

    Baca Juga: Akuarium Raksasa Senilai Rp 211,6 Miliar di Hotel Berlin Meledak, 1.500 Ikan Eksotis Berhamburan

    Baca Juga :   DPRD Kalsel Rapat Paripurna Bahas Pengunduran Diri Sahbirin Noor dan Pengusulan Muhidin Menjadi Gubernur

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI