Dalam kesempatan itu, Bupati Ampera AY Mebas juga memaparkan Kabupaten Barito Timur yang merupakan daerah pemekaran dengan potensi yang dimiliki diantaranya pertanian dan perkebunan.
“Tahun 2022 ini, Pemkab Barito Timur berencana membuka perkebunan kelapa sawit masyarakat seluas 800 hektare dengan beberapa kriteria seperti Area Penggunaan Lain (APL), Tanah Subur, bukan lahan pertanian dan perkebunan, dan bukan lahan jagung. Maksimal satu Kepala Keluarga (KK) satu hektar,” sebutnya.
Bupati berharap hasil panen warga tersebut dapat diakomodir bisa masuk ke industri di Kabupaten Tanah Bumbu, seperti pabrik bio diesel, binyak goreng, maupun turunan lainnya.
“Pertanian dan perkebunan menjadi fokus perhatian pemerintah Barito Timur guna meningkatkan mensejahterakan masyarakat,’ ungkapnya.
Adapun Kedatangan Bupati Ampera AY Mebas beserta isteri dan beberapa Pejabat Barito Timur disambut pula Sekda Tanbu H Ambo Sakka, Asisten, dan Pejabat Pemkab Tanah Bumbu. (Ddi)
Editor : Hasby