WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Skuad Barito Putera dan banyak orang lainnya berkumpul di Stadion 17 Mei Banjarmasin sejak pukul 19.00 Wita untuk menggelar doa bersama mengenang para korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022).
Mereka semua yang ikut acara itu wajib mengenakan baju hitam sebagai tanda berduka cita.
Mereka berkumpul menyalakan lilin dalam suasana yang minim cahaya sambil bernyanyi.
Ada juga tulisan R.I.P yang biasa diucapkan jika ada musibah, berarti rest in peace.
Mereka juga membuat tulisan yang berbunyi:
“Tidak ada sepka bola yang seharga nyawa manusia. Stadion bukan lahan pembantaian. Dear North Village #PrayForKanjuruhan #AllCopsAreBastards.”
Berikut ini beberapa foto dan video yang diterima redaksi wartabanjar.com terkait acara tersebut:
(ehn)
Editor: Yayu