WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Satu tahanan Polsek Banjarmasin Tengah yang kabur dan berhasil ditangkap kembali dengan kondisi sakit stroke, akhirnya meninggal dunia.
Tahanan bernama Jumali alias Mali itu, meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin, Minggu (11/9/2022).
Sebelumnya Jumali berhasil diamankan oleh Unit Buser Polsek Banteng, Jatanras Polresta Banjarmasin dan Tim Resmob Polda Kalsel di kawasan Jalan Soetoyo S Kompleks Garuda, Kota Banjarmasin, Sabtu (10/9)
Jumali kabur bersama dua tahanan lainnya, Paidi dan Heri, yang berhasil ditangkap tim Buser lebih dulu pada Jumat (9/9) kemarin.
“Iya, berhasil kami amankan,” ujar Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito, Sabtu (10/9).
Diketahui, kalau tahanan Jumali merupakan pelaku dalam kasus Narkoba.
Kapolresta juga membeberkan, kalau Jumali diamankan saat terbaring sakit di rumahnya.
Tak tega melihat kondisi Jumali, Kapolresta lantas meminta agar Jumali dijemput dengan menggunakan mobil ambulans dan diantar ke Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin.
“Dia sakit stroke, jadi kami perlakukan dengan humanis dan kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan,” beber Kapolresta. (tim)
Editor: Erna Djedi