WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN– Sebagai upaya penguatan dan langkah pencegahan aksi terorisme, Polresta Banjarmasin bersama Satgaswil Kalsel Densus 88 Anti Teror Polri dan Satgas Preventif Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Kalsel menggelar workshop wawasan kebangsaan.
Agenda tersebut mengambil tempat di Aula Endra Dharma Laksana Polresta Banjarmasin, Senin (30/05/2022).
Kabag Ops Polresta Banjarmasin, Kompol Aris Munandar SH MA, mengatakan pihaknya sependapat dengan workshop wawasan kebangsaan ini guna penguatan pencegahan aksi terorisme.
“Kami sangat senang kedatangan tim disini dan ini berguna bagi kami untuk penguatan dan langkah pencegahan aksi terorisme, ” kata dia mewakili Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito SIK MH.
Sementara itu, Kasatgaswil Kalsel Densus 88 Anti Teror Polri, Kombes Pol Surya Putra MIK, diawal sambutannya mengatakan operasi yang dilakukan pihaknya berjalan lancar berkat peran Bhabinkamtibmas.
“Saya sangat berterima kasih kepada para Bhabinkamtibmas yang selalu memberikan imbuan kepada masyarakat tentang bahaya Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme, ” terangnya.
Surya juga menambahkan pemikiran intoleransi ini merupakan bibit awal aksi radikalisme dan terorisme.
Ia juga menambahkan, terorisme ini tidak merujuk pada satu agama. Namun hanya saja manusia itu sendiri yang mempergunakan suatu agama sebagai identitas diri.
“Tidak ada agama satupun yang mengajarkan terorisme, ” jelas Kasatgaswil Kalsel Densus 88 Anti Teror Polri.
Ia meminta agar tidak takut terhadap aksi terorisme. Semakin takut maka aksi terorisme akan semakin menjadi-jadi.