WARTABANJAR.COM – Saat video Ustadz Yusuf Mansur disorot karena ngamuk ucapkan perlu Rp1 triliun untuk bisnis PayTren miliknya, Wirda Mansur justru pamer uang Gepokan.
Wirda Mansur asyik pamer uang pecahan Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu yang dikeluarkan dari laci mejanya.
Uang yang dipamerkan itu sampai jatuh-jatuh dari tempatnya. Dalam postingannya, Wirda mengaku bakal membagikan uang tersebut sebagai THR (Tunjangan Hari Raya) untuk produk kosmetiknya.
“THR awal bulan. Di Ramadhan kali ini, aku mau berbagi sama kalian, semoga beruntung,” tulisnya di Instagramnya pada Minggu (10/4/2022).
Kini, Wirda Mansur disorot saat buka suara soal video viral sang ayah yang mengaku butuh uang Rp1 triliun untuk Paytren.
Wirda Mansur melalui insta story akun Instagram pribadinya @wirda_mansur pada Selasa (12/4) mengungkapkan uang Rp 1 triliun bukan hal yang besar.
Ia membeberkan ada pihak yang ingin membeli Paytren senilai Rp4 triliun.
“Jadi perkara Rp1 triliun, itu mah gak ada apa apanya. Orang valuasi Paytren saat pengen dibeli aja Rp4 triliun. Ini riil omogan, demi Allah, bulan puasa juga. Bukan ngarang dan ngada-ngada, kalau perlu gue buka kartu siapa yang pengen beli Paytren saat itu, sok, gue buka,” ungkap Wirda.
Wirda menceritakan perjuangan ayahnya dalam mendirikan Paytren sebagai e-wallet pertama di Indonesia.
“Paytren hadir sebagai e-wallet pada saat belum marak ada e-wallet, bisa dibilang salah satu yang pertama di Indonesia dan hanya satu yang riil 100 persen Indonesia secara kepemilikan,” bebernya.