WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Kantor Wilayah Kemenkum HAM Kalsel rampungkan pengisian World Health Organization Quality of Life (WHO Qol) periode pertengahan, terhadap 240 Residen Rehabilitasi Sosial Lapas Narkotika Karang Intan.
Hasilnya terjadi kenaikan nilai rata-rata kualitas hidup warga binaan, Kamis (24/3/22).
Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo mengungkapkan setelah menjalani program rehabilitasi selama tiga bulan, kualitas hidup warga binaan mengalami kenaikan, berdasarkan hasil pengisian WHO-Qol Bref masa pertengahan program yang telah dilaksanakan.
“Ada peningkatan nilai rata-rata, jika dibandingkan dari hasil penilaian tahap awal, baik itu dari segi kesehatan, psikologis, sosial maupun lingkungan, ada peningkatan nilai, dan itu merupakan kabar baik, jadi setelah mereka mengikuti program selama 3 bulan ini, ada perubahan yang terjadi pada diri mereka,” ujar Wahyu.
“Pengisian WHO-Qol tahap tengah ini, dilaksanakan sejak tanggal 10 – 15 maret 2022, terhadap 240 orang warga binaan residen, dan pengisiannya, residen didampingi oleh Konselor Adiksi dan diawasi oleh Kelompok Kerja Rehabilitasi Sosial Lapas Narkotika Karang Intan,” lanjutnya.
Adapun aspek yang dinilai dalam pengisian WHO-Qol yaitu aspek kesehatan fisik, aspek psikologis, aspek hubungan sosial, aspek hubungan dengan lingkungan.
Hasil dari pengisian WHO-Qol, menjadi salah satu acuan dalam pemberian terapi ataupun intervensi, bagi Residen yang mengikuti rehabilitasi sosial di Lapas Narkotika Karang Intan.