Pernah Sekarat Akibat Serangan Jantung Saat Laga Euro 2022, Christian Eriksen Kini Merumput Lagi

    Dalam beberapa kasus, peralatan tersebut berbunyi ‘tidak semestinya’, yang dapat disebabkan oleh detak jantung yang tinggi yang dicapai selama kompetisi, tetapi yang terpenting peralatan tersebut tidak pernah gagal saat dibutuhkan di berbagai jenis olahraga.

    Saat perangkat menyala, ia memberikan kejutan besar bagi individu, yang digambarkan Stuart sebagai ‘dada ditendang oleh kuda’.

    Meski begitu, lebih dari sembilan dari sepuluh atlet yang mendapat kejutan tetap bertanding meski sudah terjadi. (edj/berbagai sumber)

    Editor: Erna Djedi

    Baca Juga :   EURO 2024 Inggris vs Swiss: Xhaka Siap Mengancam The Three Lions

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI