WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Sebanyak 20 pemilik travel perjalanan umrah dan haji khusus yang tergabung dalam Forum Komunikasi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah dan Haji Khusus Kalimantan Selatan, Rabu (9/2/2022), mendatangi Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalselo.
Kedatangan mereka menyampaikan aspirasi terkait pelaksanaan karantina di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Kota Banjarbaru.
Ketua Forum Komunikasi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah dan Haji Khusus Kalsel, H Saridi Salimin, mengatakan kedatangan mereka saat ini adalah untuk mencari solusi atas keresahan masyarakat, khususnya jemaah umrah dan haji, yang notabene masyarakat Kalsel salah satu daerah dengan waiting list terbanyak di Indonesia.
“Mudah-mudahan dengan adanya pertemuan ini akan menghasilkan solusi terbaik bagi masyarakat yang ingin beribadah,” ujar Saridi.
Menurut dia, dengan bertemu langsung Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, diharapkan ada solusi bagaimana nantinya penyelenggaraan haji dan umrah serta haji khusus ke depannya.
Salah satu yang menjadi keresahan travel dan jemaah adalah terkait masa karantina.
Selain itu, adanya keinginan ada Bandara Syamsudin Noor bisa menjadi embarkasi atau pemberangkatan umrah.
Aspirasi Forum Komunikasi Penyelenggara Perjanalan Ibadah Haji dan Umrah Kalsel itu, dibacakan H Rudi Rahmadi.
Menanggapi aspirasi Forum Komunikasi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah dan Haji, Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, H Tambrin, berjanji bersama-sama mencari solusi.
“Mudah-mudahan dengan adanya pertemuan ini, bersama-sama kita mencari solusi bagaimana baiknya ke depan, masalah karantina ataupun embarkasi umrah,” ujarnya.