Eko juga mengaku masih belum mengetahui siapa dalang di balik aksi peretasan tersebut.
Dikatakannya, ia belum mendapat informasi terkait siapa yang bertanggung jawab atas rusaknya salah satu fasilitas Federasi sepak bola Indonesia tersebut.
Aksi peretasan tersebut sendiri merupakan respon terhadap rencana Ketum PSSI yang ingin datang ke ruang ganti pemain jelang partai final leg kedua partai final Piala AFF 2020.
Aksi tersebut juga merupakan bentuk kekecewaan terhadap hasil laga leg pertama.
Indonesia sendiri kini dipastikan keluar sebagai runner-up Piala AFF 2020. Asnawi Mangkualam dan kolega dikalahkan Thailand dengan agregar 2-6 usai ditahan imbang 2-2 pada leg kedua yang berlangsung pada Sabtu 1 Januari 2022. (edj/berbagai sumber)
Editor: Erna Djedi