WARTABANJAR.COM, BARABAI – Sejumlah kawasan hulu sungai Provinsi Kalimantan Selatan mengalami kenaikan debit air yang meluber hingga ke jalan dan permukiman.
Kawasan hulu sungai Kalsel meliputi Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan, dan Tapin.
Kawasan hulu sungai ini sering disebut juga dengan Banua Anam, karena terdiri dari enam kabupaten.
Terpantau, kawasan hulu sungai Kalsel yang banjir seperti Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Tengah, Minggu (28/11/2021) pagi.
Informasi dihimpun wartabanjar.com, di Jalan Lintas Provinsi Kalsel Kaltim, sekitar Desa Lumbang Rt 02 Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong, debit air sungai mengalami kenaikan hingga menyebabkan banjir dan sudah ke sejumlah rumah warga.
Sementara di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, banjir terpantau di perempatan Desa Bulayak, Kecamatan Hantakan.
Jembatan darurat di Desa Alat, Hantakan, dilaporkan putus digerus air.
Kemudian banjir terpantau juga di Haruyan.
Sementara di kawasan Hulu Sungai Selatan (HSS) sebuah video yang diterima wartabanjar.com tampak air terjun Haratai bergolak.
Air yang biasanya turun jernih, ini terlihat cokelat susu. Air bercampur lumpur tumpah ruah.
Air terjun Haratai ini masuk dalam kawasan Pegunungan Meratus.
Di HSS, sejumlah vila yang berada di kawasan objek wisata Loksado dilaporkan juga terendam banjir. (ehn/bjg)
Editor: Erna Djedi