Puluhan Personel Gabungan Hentikan Sementara Cari Jumiah di Sungai Amandit

    WARTABANJAR.COM, KANDANGAN – Proses pencarian diduga korban tenggelam dipinggiran sungai Amandit Kabupaten Hulu Sungai Selatan dihentikan sementara, Rabu (24/11/2021) malam. Dikarenakan cuaca hujan.

    Info didapat seorang perempuan Jumiah (69) diinformasikan tenggelam sekitar pukul 05.00 Wita. Saat dicari di rumah keluarga korban, tidak ditemukan dan ada bekas tergelincir di pinggiran sungai Amandit Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

    Berdasarkan kartu identitasnya, beralamat di Jalan Raya Serongga RT 07 Desa Gunung Besar Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu. Korban sedang menginap di rumah keluarganya di Dusun Ahan Desa Lumpangi Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

    Rekanan Breekly 17 Ramu, Kamaruddin membenarkannya.

    Puluhan personel tim SAR gabungan turun tangan untuk mencari Jumiah, perempuan 69 tahun, yang diduga tenggelam di Sungai Amandit, kawasan Desa Lumpangi, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

    Para personel tersebut berasal dari Basarnas, BPBD, TNI-Polri, PMI, Puskesmas, BPK/PMK, Rescue.

    Mereka tidak hanya berasal dari HSS, namun ada juga yang datang dari Tanjung, Kabupaten Tabalong, HST, Kabupaten Tapin.

    Untuk memudahkan pencarian dan melakukan koordinasi, tim SAR gabungan mendirikan tenda di sekitar lokasi diduga tenggelamnya Jumiah. (ehn/dyn)

    Editor : Hasby

    Baca Juga :   Sempat Coba Kabur, Terduga Pengedar Narkotika Asal Teluk Tiram Diamankan Polisi

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI