WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) akhirnya memberikan pernyataan terkait kemunculan Saipul Jamil yang mengundang kritikan pedas dari Najwa Shihab, Ernest Prakasa hingga Arie Kriting.
Kehadiran pedangdut Saipul Jamil di acara hiburan televisi buat geram banyak selebriti. Najwa Shihab, Ernest Prakasa, hingga Arie Kriting memberikan kritik pedas akan kehadiran mantan suami Dewi Perrsik ini.
Bebasnya Saipul Jamil setelah mendekam 5 tahun di penjara karena kasus kekerasan seksual terhadap remaja dan suap panitera menuai polemik.
Penyambutan Saipul Jamil saat bebas dianggap tak pantas sebagai mantan narapidana kasus kekerasan seksual.
Terlebih kehadiran Saipul Jamil juga dimanfaatkan oleh banyak stasiun televisi untuk mengundang mantan suami Dewi Perrsik ini.
Usai berbagai penolakan selebriti muncul, KPI pun memberikan pernyataan.
“Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) meminta
seluruh lembaga penyiaran televisi untuk tidak melakukan amplifikasi dan glorifikasi (membesar-besarkan dengan
mengulang dan membuat kesan merayakan) tentang pembebasan Saipul Jamil dalam isi siaran.
Permintaan ini merespon sentimen negatif publik terkait pembebasan dan
keterlibatan yang bersangkutan di beberapa program acara TV.
Kami berharap seluruh lembaga penyiaran memahami sensitivitas dan etika kepatutan publik terhadap kasus yang
telah menimpa yang bersangkutan dan sekaligus tidak
membuka kembali trauma yang dialami korban.”
Presenter Najwa Shihab juga memperingatkan penyambutan berlebih pada Saipul Jamil.