Amanlison menegaskan, Bank Indonesia siap mendukung penuh dan bersinergi untuk mengawal transformasi tersebut. Melalui inisiasi RIRU, Indonesia dimungkinkan memiliki program hubungan investor yang lebih proaktif, terencana, dan terkoordinasi.
“Kita berada di titik sejarah dan saat ini adalah momentum untuk melakukan hilirisasi batu bara. Untuk dunia yang lebih baik, untuk Kalimantan, dan untuk Indonesia,” tutupnya.
Pada Webinar itu diikuti Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor. Webinar Hilirisasi Batu Bara untuk New Kalimantan menghadirkan Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara pada Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara, Sujatmiko, Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Haji Muhiddin, Direktur Utama Adaro Power, Dharma Djojonegoro, Asisten Gubernur Bank Indonesia, Dwi Pranoto, Direktur Eksekutif APBI-ICMA, Hendra Sinadia, Ketua Umum PERHAPI, Rizal Kasli, Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Sutta Dharmasaputra. (has)
Editor : Hasby