WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Penyanyi Paundrakarna tengah berduka karena ditinggalkan selamanya oleh ayahnya, KGPAA Mangkunegara IX.
KGPAA Mangkunegara IX meninggal dunia pada Jumat (13/8/2021) pukul 02.15 WIB di usia 69 tahun.
Kabar ini pun dikabarkan langsung Menur Soekarno melalui unggahan di Insta Stories.
“Rencana Allah itu lebih baik daripada rencanamu,” tulisnya mengungkapkan.
“Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun, semoga almarhum Papa diterima di sisiNya,” putri Sukmawati Soekarnoputri melantun doa.
Setelah unggahan itu, ia mengunggah gambar berwarna hitam polos dengan simbol duka cita mendalam di media sosialnya itu.
Saat dikonfirmasi awak media, jenazah KGPAA Mangkunegara IX tengah dibawa ke rumah duka di Solo dan disemayamkan.
Kepada wartawan, dia mengatakan ayahnya wafat akibat gangguan jantung dan ada pengentalan darah pasca COVID-19.
Kata perwakilan Humas Pura Mangkunegara, Joko Pramudyo, KGPAA Mangkunegara sudah dua bulan lebih ini di Jakarta karena Pura Mangkunegaran sedang direnovasi.
“Nanti disemayamkan dulu di Ndalem Ageng. Kalau pemakaman masih belum tahu, menunggu keputusan keluarga,” sambungnya.
KGPAA Mangkunegara IX adalah raja Keraton Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah.
Beliau dilahirkan pada 18 Agustus 1951 bernama asli GPH Sujiwakusuma dan merupakan putra kedua Mangkunegara VIII.
Beliau menjabat sebagai raja meneruskan ayahnya sejak 1987 dengan gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IX.
Semasa hidupnya, beliau pernah menikah dengan putri mantan Presiden RI, Soekarno, yaitu Sukmawati Soekarnoputri dari 1974-1984 dan memiliki dua anak yaitu Paundrakarna dan Putri Agung Suniwati.