WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Pelaku pembunuhan Riduan, warga Kelayan B Gang Setia Rahman, akhirnya diringkus jajaran kepolisian Kalsel.
Pelaku berjumlah dua orang, ditangkap di dua tempat berbeda. Yakni Muhammad Ridho (MR) alias Amat (22), warga Jalan Merpati II RT 11 RW 01, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, dan Arbani (Ar) alias Utuh (28), warga Jalan Sejahtera RT 1, Kecamatan Tabukan, Kabupaten Barito Kuala (Batola).
“Tersangka MR alias Amat ditangkap di Kecamatan Kuripan, Batola. Sedangkan Ar alias Utuh ditangkap di Palangkaraya, Kalteng,” jelas Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Yopie Andri Haryono, Rabu (28/7/2021).
Saat penangkapkan, Ar alias Utuh, kata Kapolsek didampingi Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan, Iptu Sunarto, sempat melakukan perlawanan membuat petugas terpaksa melepaskan tembakan.
Kapolsek mengungkapkan, berdasarkan keterangan awal para tersangka, pembunuhan itu dilakukan lantaran kesal terhadap korban yang beberapa kali mengambil uang mereka.
Kekesalan itu memuncak saat Ar dan MR meminta upah mengangkut kayu galam kepada bos korban.
Saat itu Ar meminta korban Riduan untuk mengambilkan upah tersebut kepada bosnya
Namun, setelah upah itu diambil justru tidak diserahkan korban kepada Ar dan MR, sehingga timbulah niat jahat untuk membalas korban
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan tergeletak di kawasan Jalan Gubernur Soebardjo, Lingkar Selatan, Sabtu (24/7/2021).
Mayat ini ditemukan dekat rumah singgah Banjarmasin sekitar pukul 18.30 Wita.