Sebuah angka yang lumayan besar di kurun itu.
Uang sumbangan Raja Saudi ini kemudian dibangunkan asrama santri sebanyak tujuh pintu, yang kemudian diberi nama dengan nama Raja tersebut yaitu asrama Malik Abdul Aziz, sebagai penghargaan atas jasa beliau.
Belasan tahun kemudian, sekitar tahun 1995 Duta Besar (Dubes) Kerajaan Arab Saudi Syekh Abdurrahman Al Alim berkunjung ke Pondok Pesantren Al Falah dan beliau menyempatkan diri untuk melihat asrama hasil sumbangan dari rajanya tersebut.
Mungkin saja, dengan berteman dengan Idham Chalid inilah beliau punya akses, atau bisa juga melalui Idham Chalid sendiri untuk meminta bantuan ke kerajaan Arab Saudi.
Tetapi sepanjang hidup beliau tercatat sebanyak 22 kali berhaji baik sendiri maupun membawa rombongan, barangkali juga kontak beliau dengan Saudi yang begitu intensif tersebut menyebabkan beliau punya akses untuk berhubungan dengan pihak kerajaan Saudi. (ehn/edj)
Editor: Erna Djedi