Kemelut di muka gawang Jerman terjadi di pengujung babak pertama ketika jegalan Matthias Ginter terhadap Sterling malah membuat bola jatuh ke hadapan Kane, tapi seperti yang sudah diperlihatkannya sepanjang turnamen sang kapten Inggris membuang kesempatan itu lantaran terlalu lama mengambil keputusan sehingga keduluan sapuan Mats Hummels.
Jerman memasuki babak kedua dengan level kepercayaan diri yang sama dan nyaris membuka keunggulan ketika Havertz menyambar bola liar di tepian kotak penalti dengan sepakan voli, yang sayangnya bisa ditepis oleh Pickford ke atas mistar gawang.
Kebuntuan pertandingan berlanjut cukup lama hingga akhirnya pada menit ke-75 Sterling melanjutkan tugasnya sebagai satu-satunya pencetak gol Inggris di turnamen ini menjebol gawang Jerman untuk membawa tuan rumah memimpin.
Berawal dari pergerakan yang diawali penyerang Manchester City itu sendiri, bola sempat menyentuh kaki Kane dan Jack Grealish sebelum dikirim jadi umpan tarik oleh Luke Shaw yang gagal diantisipasi Toni Kroos dan Ginter sebelum disambut sontekan manis Sterling yang memperdaya Neuer.
Jerman berusaha mencetak gol balasan pada menit ke-81, ketika Thomas Mueller lolos dari jebakan offside tetapi sang raumdeuter gagal menaklukkan Pickford dalam situasi satu lawan satu lantaran tembakan penyelesaiannya melenceng.
Lima menit berselang, Inggris justru mampu menggandakan keunggulan mereka lewat gol pertama Kane sepanjang turnamen, yang sempat ditinjau oleh VAR sebelum disahkan oleh wasit Danny Makkelier.