WARTABANJAR.COM, RANTAU – Budidaya ikan lele itu merupakan program usaha ekonomi produktif dinas sosial Tapin dalam rangka meningkatkan perekonomian di desa dan karang taruna.
Kepala Desa Ayunan Papan, Sarjaya mengatakan budidaya ikan lele sejumlah lima ribu ekor yang merupakan bantuan dari dinas sosial. Untuk pengembangbiakan sendiri ada di empat kolam terpal dengan usia tiga bulan.
Ada empat kolam lele dibudidayakan yang berisi lima ribu ekor ekor.
Untuk penjualan hasil panen ikan lele itu, sangat mudah, biasanya para pembeli datang langsung dengan harga saat ini Rp 17.000 perkilonya, jelas Sarjaya.
Bupati Kabupaten Tapin, HM Arifin Arpan panen ikan lele hasil budidaya Karang Taruna Tunggal Karsa Desa Ayunan Papan, Kecamatan Lokpaikat, Selasa (9/3/2021) lalu.
Bupati Tapin, HM Arifin Arpan memuji upaya karang taruna Desa Ayunan Papan yang berhasil membudidayakan ikan lele di kolam terpal, yang kini berhasil dipanen.
“Dengan adanya budidaya ikan lele ini dapat meningkatkan perekonomian di desa serta untuk pendapatan karang taruna di desa,” katanya.
Dirinya menekankan kepada seluruh karang taruna di desa agar kreatif menggali potensi ekonomi produktif di desanya masing – masing. Kembangkan usaha sesuai dengan potensi didesanya masing – masing, jelas bupati yang sering meraih penghargaan presiden tersebut. (him)
Editor : Hasby