Sabu yang diungkap ini berasal dari Malaysia dikirim melalui jalur Kota Pekanbaru, Riau.
Ada sebanyak 258 kilogram sabu beserta tiga orang pemilik yang ditangkap di lapangan parkir sebuah rumah sakit.
Dalam keterangannya kepada pers di Mapolres Metro Depok, Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Fadil Imran mengatakan, dalam penangkapan terakhir atau ketiga pada 1 Februari ini, tim dipimpin langsung oleh Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Depok AKBP Aldo Ferdian.
Sabu seberat 258 kilogram ini, berada dalam empat buah koper di dalam dua mobil yaitu, Toyota Kijang Kapsul warna biru dengan Nomor Polisi BM 1179 RS dan Honda Jazz warna Putih nomor polisi BM 1385 DS yang di dalam dua mobil tersebut masing-masing terdapat dua koper.
Disebutkan Fadil Imran, bersamaan dengan temuan sabu ini, di lokasi, petugas sekaligus menangkap tiga orang komplotan sabu yakni J (30) JN (30) dan ES (35).
Dari kasus ini, dan dari penyelidikan, masih ada tiga orang tersangka lainnya dari komplotan ini yang masih dalam pengejaran petugas.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kapolres Depok dan Satuan Reserse Narkoba Polres Depok yang telah melakukan pengungkapan kasus narkoba yang spektakuler, jumlahnya cukup fantastis,” sebut Irjen Pol. Fadil seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hendrik Raseukiy, Rabu (10/2).
Kapolda menjelaskan, penangkapan tiga tersangka dan 258 kilogram sabu ini adalah pengembangan dari penangkapan dua pengedar sabu sebelumnya yaitu, EP (32) di sebuah hotel di Kota Padang, Sumatera Barat dengan barang bukti sabu 44 kilogram sabu pada awal Januari kemarin.