Data Pemda HST: 8 Meninggal, 8.000 Mengungsi, 68.000 Terdampak


    WARTABANJAR.COM, BARABAI – Banjir dahsyat yang terjadi pada Kamis (14/1/2021) di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel, meninggalkan duka mendalam bagi warga Bumi Murakata tersebut.

    Plt Sekda HST, Ir H Faried Fakhmansyah, Senin (18/1), di Barabai menyebutkan terdata sudah ada sebanyak delapan orang meninggal, tujuh orang di Kecamatan Hantakan dan satu orang di Kecamatan Barabai.

    Selain itu, sebanyak delapan ribu jiwa mengungsi dan 68 ribu jiwa terdampak.

    “Sebanyak 16 ribu lebih rumah di 10 kecamatan dari 11 kecamatan di HST juga tergenang banjir,” kata Faried.

    Menurutnya, terparah terjadi di Kecamatan Hantakan dan Barabai. Di Kecamatan Hantakan bahkan banjir bandang yang menghancurkan ratusan buah rumah warga dan di Kecamatan Barabai melumpuhkan kota, karena seluruh fasilitas umum terendam banjir.

    “Di hari kelima ini, masih ada dua kecamatan yang masih airnya belum surut, yaitu beberapa desa di Kecamatan Pandawan dan Labuan Amas Utara,” katanya.

    Pihaknya masih menghitung berapa kerugian yang ditimbulkan dan mendata beberapa fasilitas umum yang rusak seperti rumah warga, sekolah, tempat ibadah, pasar dan fasilitas lainnnya.

    “Yang pastinya, warga kita masih memerlukan bantuan, baik itu logistik berupa makanan, obat-obatan, pakaian dan kebutuhan warga lainnya,” kata Faried yang juga merupakan Kepala BPBD HST.

    Ia juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh relawan dan bantuan dari instansi dan perusahaan dari berbagai daerah kabupaten tetangga bahkan dari Provinsi Kalteng hingga Kaltim.

    Baca Juga :   Ngeri, Detik-detik Badai Terjang Tanjung Samalantakan Kotabaru

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI