WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Guna mencapai target layanan sanitasi di Provinsi Kalimantan Selatan, memerlukan kebersamaan yang dapat diwujudkan melalui sebuah pemahaman dan kesamaan visi untuk memudahkan dan mengarahkan pemangku kepentingan di Bumi Lambung Mangkurat ini.
Dengan demikian tujuan menuntaskan permasalahan sanitasi secara arif dan bijaksana, sesuai dengan karakter budaya masyarakat Banua terwujud.
Guna membangun persamaan antara Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam meningkatkan layanan sanitasi yang baik, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Selatan mengadakan Sosialisasi Sanitasi Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2022 di Banjarbaru
Sosialisasi dihadiri Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalsel Ahmad Solhan pada Sosialisasi Sanitasi “Membangun Kolaborasi untuk mengoptimalkan Peran Organisasi Perangkat Daerah dan Mitra dalam Peningkatan Layanan Sanitasi di Provinsi Kalimantan Selatan yang digelar beberapa waktu lalu.
Ahmad Solhan menyampaikan dalam sambutannya, pembangunan sanitasi merupakan pelayanan dasar dan menjadi kewajiban bersama untuk mewujudkan dan memastikan layanan tersebut sudah diupayakan secara maksimal oleh pemerintah, meski hal tersebut membutuhkan perjuangan dan tantangan tetapi dengan bergerak bersama pasti bisa
“Pemprov Kalsel juga telah membentuk Kelompok Kerja Perumahan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) dalam rangka penanganan air minum, sanitasi dan Kawasan permukiman,” katanya.
Pemprov Kalsel juga telah membentuk Kelompok Kerja Perumahan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) dalam rangka penanganan air minum, sanitasi dan Kawasan permukiman
Dalam Kegiatan Sosialisasi Sanitasi tersebut menghadirkan narasumber, Agung Dewanto dari Dinas PUPR Provinsi Kalsel, Isma Agrianti, dari Dinas Perkim Provinsi Kalsel,
Dedi Hidayat, dari Bappeda Provinsi Kalsel, serta Yuliarini dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel. (has/*)