Kondisi badai cedera ini juga memicu spekulasi bahwa manajemen Liverpool mungkin akan bergerak aktif di bursa transfer Januari mendatang sebagai langkah antisipasi. Slot sendiri bersikap realistis dan tidak ingin terlalu bergantung pada harapan yang belum pasti, sembari terus memotivasi anak asuhnya agar tetap menjaga mentalitas pemenang meskipun harus bermain dengan skuat yang compang-camping.
Kini, ujian sesungguhnya bagi kepemimpinan Arne Slot akan terlihat dalam beberapa laga ke depan tanpa kehadiran “hadiah Natal” yang ia inginkan tersebut. Konsistensi Liverpool di puncak klasemen akan diuji oleh ketahanan fisik dan taktik darurat yang harus diterapkan, guna memastikan ambisi meraih gelar juara Premier League musim 2025/2026 tidak goyah akibat krisis pemain kunci di momen-momen krusial. (Wartabanjar.com/berbagai sumber)
Editor: Andi Akbar

