WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Chelsea sedang serius banget belanja di “Brighton Mart”. Kabarnya, The Blues bakal membawa Joao Pedro striker muda Brazil berusia 23 tahun dengan nilai transfer sekitar £60 juta (sekitar Rp1,26 triliun). Penyerang tajam ini bahkan sudah dijadwalkan tes medis di Amerika Serikat sebelum tampil di Piala Dunia Antarklub 2025, dan mungkin langsung debut lawan Palmeiras di babak perempat final.
Fakta menariknya, Joao Pedro bukan pembelian pertama Chelsea dari Brighton. Sejak 2022, sudah ada Marc Cucurella (£63 juta), Moises Caicedo (£115 juta), dan Robert Sanchez (£25 juta). Jika digabung, total pembelian mencapai £263 juta atau sekitar Rp5,55 triliun menjadikan Brighton semacam “toko mainan” favorit The Blues.
Marc Cucurella tiba di Stamford Bridge pada 2022, mencetak 8 gol dan 9 assist dalam 110 laga, memberikan opsi tambahan di sisi kiri barisan bertahan. Moises Caicedo datang musim panas 2023, dan sejak itu berhasil kontribusi 3 gol dan 10 assist dari 96 penampilan, membuktikan keampuhannya di lini tengah.
Robert Sanchez, didikan akademi Brighton, tiba di Chelsea tidak lama setelah Caicedo. Dalam 58 pertandingan, ia mencatat 16 clean sheet meski total kebobolan 71 kali menegaskan posisi sebagai kiper utama di Stamford Bridge. Konsistensi performanya menunjukkan bahwa Chelsea memilih fondasi kokoh dalam membangun tim bertahan.
Di Brighton, Joao Pedro tampil tajam dengan 30 gol dan 10 assist dari 70 laga, membuat Chelsea tergoda memboyongnya. Manajer Enzo Maresca tampak yakin Pedro bisa jadi kunci menyelesaikan problem produktivitas depan gawang. Jika transfer sukses, ia diharapkan langsung memberi impact positif di ajang antar-klub dunia. (Berbagai sumber/Aar)