Regulasi Baru MOTOGP 2027 Picu Ketidakpastian Pabrikan

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA — MotoGP menghadapi ketidakpastian menjelang musim 2027 dengan sejumlah perubahan besar yang akan memengaruhi jalannya kompetisi. Salah satu yang paling disorot adalah penerapan regulasi mesin baru dengan kapasitas yang dikurangi dari 1000cc menjadi 850cc.

    Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar, menjaga keberlanjutan lingkungan, dan menjaga daya tarik kompetisi. Namun, implementasi regulasi ini menuntut investasi besar dan pengembangan teknologi yang bisa menjadi beban bagi banyak pabrikan dan tim.

    Hingga pertengahan 2025, belum ada produsen atau tim balap yang secara resmi menandatangani kontrak keikutsertaan untuk periode 2027-2031. Situasi ini menimbulkan spekulasi luas terkait siapa saja yang akan bertahan di kelas utama dan bagaimana kondisi kompetisi akan berubah.

    Promotor MotoGP dalam Transisi, Liberty Media Jadi Calon Pengganti Dorna Sports
    Ketidakpastian lainnya datang dari sisi promotor MotoGP. Saat ini Dorna Sports masih memegang hak promosi hingga akhir 2026, namun Liberty Media, yang sukses membawa Formula 1 ke era baru dengan ekspansi pasar terutama di Amerika Serikat, sedang mengupayakan pengambilalihan promosi MotoGP.

    Liberty Media dianggap mampu membawa perubahan besar pada pemasaran dan pengembangan MotoGP secara global, khususnya membuka peluang besar di pasar Amerika Serikat yang dianggap sebagai wilayah pertumbuhan potensial.

    Namun, proses transisi ini juga menimbulkan tanda tanya dan kekhawatiran terkait kelangsungan kerjasama dan kontrak dengan para tim dan pabrikan.

    Baca Juga :   Fluminense ke Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025: Martinelli & Hercules Bawa Kemenangan Dramatis

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI