WARTABANJAR.COM – Kekalahan Arsenal dari Paris Saint-Germain (PSG) di kandang sendiri menyisakan kisah bersejarah. Meski takluk 0-1 pada leg pertama semifinal Liga Champions 2024/2025, dua pemain muda Arsenal justru mencuri perhatian dunia dengan memecahkan rekor usia termuda di babak empat besar kompetisi elite Eropa tersebut.
Bertanding di Emirates Stadium, Selasa (29/4/2025) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB, Arsenal harus tunduk oleh gol cepat Ousmane Dembele. Laga baru berjalan empat menit ketika winger asal Prancis itu membobol gawang David Raya lewat sepakan kaki kiri yang tak mampu dibendung.
Meski tampil dominan dan melepaskan lima tembakan tepat sasaran, The Gunners gagal menyamakan kedudukan hingga peluit akhir dibunyikan. Hasil ini memaksa Arsenal mengejar ketertinggalan satu gol pada leg kedua di markas PSG yang akan digelar 7 Mei mendatang.
BACA JUGA:Gagal Menang di Kandang! Arsenal Ditahan Imbang Crystal Palace 2-2, Peluang Juara Kian Menipis
Namun di balik kekalahan tersebut, dua “anak SMA” Arsenal justru mengukir sejarah. Myles Lewis-Skelly dan Ethan Nwaneri secara bergantian mencatatkan diri sebagai pemain Inggris termuda yang pernah tampil di semifinal Liga Champions.
Lewis-Skelly, pemain akademi Arsenal kelahiran London, tampil sebagai starter dan mencatatkan rekor dengan usia 18 tahun dan 215 hari. Rekor tersebut hanya bertahan selama 91 menit.
Di masa injury time, Ethan Nwaneri masuk menggantikan rekan setimnya dan langsung menggeser rekor itu. Ia kini menjadi pemain Inggris termuda dalam sejarah semifinal Liga Champions pada usia 18 tahun dan 39 hari.

