WARTABANJAR.COM, TEHERAN – Ledakan dahsyat terjadi di Pelabuhan Shahid Rajaei, Bandar Abbas, Iran selatan, Sabtu (26/4/2025) waktu setempat.
Ledakan tersebut, menghancurkan jendela dan atap gedung-gedung di dekatnya dan menghancurkan mobil-mobil.
Warga mengaku merasakan dampak ledakan hingga 50 km (31 mil) jauhnya.
Sementara jumlah korban tewas akibat ledakan sebanyak 8 orang dan ratusan lainnya terluka.
Dalam sebuah wawancara dengan penyiar negara, Menteri Dalam Negeri Iran Eskander Momeni, yang saat ini berada di kota Bandar Abbas tempat pelabuhan itu berada, mengonfirmasi peningkatan jumlah korban tewas dari lima menjadi delapan.
Baca juga:Ketua Panitia Halalbihalal PDIP Ambruk Saat Beri Sambutan, Meninggal Setibanyadi RS
Momeni mengatakan sekitar 750 orang terluka dalam insiden itu, 212 di antaranya menjalani rawat jalan.
Selebihnya dipindahkan ke pusat-pusat medis di Hormuzgan dan provinsi-provinsi tetangga, tambahnya.
Menteri itu juga mengatakan petugas pemadam kebakaran bekerja tanpa henti untuk memadamkan api, yang tetap menjadi prioritas utama setelah selesainya operasi penyelamatan
DIa menekankan bahwa semua sumber daya dari kota-kota lain, termasuk ibu kota Teheran, telah dikirim ke Bandar Abbas, dan diharapkan api akan dapat dipadamkan dalam beberapa jam ke depan. (Erna Djedi/berbagai sumber)