WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Bulan Ramadhan adalah saatnya memperbanyak ibadah sebab terdapat berlimpah ampunan dosa dan pahala dari Allah.
Di antara amalan yang bisa dikerjakan adalah berzikir.
Ada waktu-waktu khusus untuk berzikir tersebut, seperti di kala sahur, yaitu perbanyak zikir memohon ampun kepada Allah.
Kalimat zikirnya pun khusus.
Mengutip ceramah Ustadz Adi Hidayat dalam sebuah video tausiyahnya di Instagram, Sabtu (8/3/2025), begini bunyi zikirnya, berdasarkan sebuah hadis Nabi Muhammad SAW.
Berikut ini hadis beserta lafaz Arabnya:
عن زيدٍ مَوْلَى النبيِّ ﷺ أنَّهُ سَمِعَ النبيَّ ﷺ يقولُ:
مَنْ قالَ: أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ العَظِيمَ الَّذِي لا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ، غُفِرَ لَهُ، وَإِنْ كَانَ فَرَّ مِنَ الزَّحْفِ
(رواه أبو داود (1517) والترمذي (3577)، وحسنه الألباني)
Artinya:
“Barang siapa yang mengucapkan: ‘Astaghfirullahal ‘Azhiim alladzii laa ilaaha illaa huwa Al-Hayyul Qayyum wa atubu ilaih,’ maka akan diampuni dosanya meskipun ia lari dari medan perang.”
(HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi, dinilai hasan oleh Al-Albani)
BACA JUGA: Banjir Besar Rendam Kapuas Selama 4 Hari, 250 Rumah Terendam dan Ratusan Warga Mengungsi
Hadis ini menunjukkan besarnya keutamaan istighfar dengan lafaz ini, yaitu mendapatkan ampunan dari Allah, bahkan untuk dosa besar.
Zikir ini, ujar Ustadz Adi lagi, bisa untuk mengisi waktu di kala zuhur.
“Dengan zikir ini, rezeki dimudahkan, dosa diampuni, serta mendapat jaminan dari Allah sebagai hadiah teragung yang Allah siapkan bagi pelakunya,” ujarnya.