WARTABANJAR.COM, MARTAPURA- Setelah banjir melanda Kabupaten Banjar pada Januari 2025 hingga Februari 2025, kawasan Kali Mati di Kelurahan Murung Keraton (belakang pasar Martapura) dipenuhi tumpukan sampah, membuat aliran air tertutup.
Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan bersih-bersih sampah tersebut pada Jumat (21/2/2025).
Lurah Murung Keraton, Johansyah, mengatakan tidak diketahui pasti dari mana sumber sampah itu berasal hingga menyumbat aliran air di Kali Mati.
“Yang jelas tumpukan sampah di Kali Mati ini terjadi pascabencana banjir,” katanya.
Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Banjar juga ikut mengerahkan anggotanya dalam kegiatan pembersihan sampah di kawasan Kali Mati ini.
Dalam kegiatan ini juga diikuti instansi lain seperti BPBD, DPRKPLH, Perumda Pasar Bauntung Batuah, TNI/POLRI dan masyarakat khususnya warga Kelurahan Murung Keraton.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Camat Martapura, Fahrian Rahman, setelah seluruh personel gabungan berkumpul dan sudah mendapat arahan.
Semua personel langsung berpencar membersihkan lingkungan Kali Mati.
Hingga selesai, sampah-sampah tersebut selanjutnya akan dibawa ke tempat pembuangan akhir setempat.
“Diharapkan kegiatan Aksi Bersih Sampah ini dapat berdampak baik kepada lingkungan sekitar serta dapat dijadikan contoh untuk masyarakat bahwa pentingnya menjaga lingkungan, khususnya lingkungan tempat tinggal,” kata Fahrian. (mc banjar)