“Kita tidak mungkin memiliki daya saing tanpa kualitas yang kuat dalam mengatur, mengelola, dan mengontrol sumber daya yang kita miliki,” tegasnya. Prof. Atip juga menyoroti masih banyaknya tantangan dalam dunia pendidikan Indonesia yang perlu segera dibenahi agar tidak hanya terjebak dalam rutinitas, tetapi benar-benar fokus pada peningkatan kualitas SDM.
Dukungan Penuh dari PNM dan PLN
Kesuksesan acara ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan PT PLN Persero. Keduanya berperan penting dalam mensponsori serta memastikan kelancaran perayaan HUT ke-5 JMSI.
Dengan adanya program “JMSI Goes To School,” diharapkan budaya literasi di Indonesia dapat kembali berkembang, mencetak generasi muda yang lebih gemar membaca, menulis, dan berpikir kritis demi masa depan bangsa yang lebih cerah!(Wartabanjar.com/PT PLN)
editor: nur muhammad