Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara kepala sekolah, guru, dan siswa dalam menyukseskan program ini.
“Kami berharap seluruh elemen pendidikan dapat bersinergi untuk mewujudkan sekolah yang tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi pelopor dalam pengelolaan lingkungan,” tegasnya.
Dengan adanya program ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan berharap dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekolah, masyarakat sekitar, serta menjadi langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan di daerah.
“Sekolah adalah tempat strategis untuk memulai perubahan. Jika ini berjalan sukses, kami yakin manfaatnya akan sangat besar,” tutup H. Abiji.(Alfi)
Editor Restu