WARTABANJAR.COM, BANJARBARU- Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin mengingatkan instansi terkait penanggulangan bencana untuk meningkatkan upaya pengurangan risiko (mitigasi) ancaman bencana hidrometerologi terutama banjir, tanah longsor dan angin kencang.
Seperti diketahui, Kalimantan Selatan di Januari 2025 ini masih berpotensi mengalami cuaca buruk.
Untuk itu, ia mengingatkan kepada BPBD, PUPR, Dinas Lingkungan Hidup dan instansi terkait Provinsi Kalsel dan Kabupaten Kota terus bekerja bersama meningkatkan mitigasi bencana bersama masyarakat.
H. Muhidin berpesan kepada jajarannya agar dapat melayani masyarakat dengan sebaik mungkin.
Bantuan harus diberikan sebaik mungkin dan segera disalurkan jika memang diperlukan.
BACA JUGA: Leding di 5 Wilayah Kabupaten Banjar Bakal Mati Selasa 7 Januari 2025, Tampung Air Sejak Sekarang!
Mengutip Instagram Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Setdaprov Kalsel), Senin (6/1/2025), Gubernur Muhidin mengatakan agar semua pihak mewaspadai dampak buruk seperti hujan yang disertai angin kencang, gelombang pasang dan tanah longsor.
“Saat ini daerah kita sedang musim hujan yang diperkirakan terjadi hingga April 2025, puncaknya di Desember 2024 lalu. Sehubungan dengan hal tersebut, mari kita melakukan aksi sederhana dengan menjaga aliran sungai jangan sampai tersumbat sampah,” katanya.
Gubernur Muhidin juga mengingatkan kepada pemerintah kabupaten dan kota agar menyiapkan sarama dan prasarana mitigasi bencana serta melakukan pemeliharaan secara berkala.