26 Provinsi Serentak Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis

    Pada akhir Januari 2025, program itu ditargetkan menjangkau 3 juta penerima manfaat. Angka tersebut akan meningkat menjadi 15 juta penerima manfaat pada akhir 2025 dan 82,9 juta penerima manfaat pada akhir 2029. Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp71 triliun untuk mendukung keberhasilan program pada 2025.

    Penyaluran makanan bergizi akan dilakukan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang terdiri dari koordinator, ahli gizi, dan akuntan/admin. Setiap SPPG akan melayani 3.000–4.000 penerima manfaat dan bertugas memastikan distribusi makanan berjalan lancar ke sekolah, posyandu, dan fasilitas lainnya.

    Program MBG tidak hanya meningkatkan akses gizi masyarakat, tetapi juga memperkuat ekonomi lokal. Keterlibatan UMKM, petani, dan nelayan dalam rantai pasok pangan menjadi salah satu langkah strategis pemerintah untuk mendukung ketahanan pangan.

    Dari sisi pendidikan, MBG diharapkan meningkatkan konsentrasi dan partisipasi siswa di sekolah. Dari sisi kesehatan, program ini berpotensi menurunkan angka stunting dan malnutrisi, khususnya di kelompok rentan.

    Dengan berbagai manfaat tersebut, MBG diharapkan menjadi tonggak penting dalam pembangunan sumber daya manusia unggul menuju Indonesia Emas 2045.(atoe/ip)

    Editor Restu

    Baca Juga :   Peringatan Dini Cuaca Kalsel, Hujan Disertai Angin Kencang Sampai Jam 8 Malam

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI