Kronologi Lengkap Penembakan Bos Rental di Tol Tangerang-Merak, Korban Kecewa Polisi Enggan Mendampingi

    Setelah kita sowan ke Polsek ternyata yang jaga enggak mau bantu kita untuk pendampingan.

    Setelah itu Saya bilang ke Petugas di Polsek “buat apa bertugas, ini untuk mendampingi saya kok enggak mau”.

    Dia konfirmasi dulu ke Kapolsek. Hasil dari telpon ke Kapolsek ternyata Polsek pun tidak mau untuk pendampingan.

    Kemudian Brio itu pun jalan, kita pamit lagi ke Polsek untuk jalan lagi mengejar Brio tersebut.

    Kita ikutin tuh dari belakang arah ke Cilegon kita nggak tahu arahnya ke Merak atau ke Tangerang, langsung kami hubungi
    Bang Edi Bakau sama satu lagi Bang lupa saya, ternyata pas sampai Cilegon dia ke arah Tangerang.

    Kita ikutin terus kita kontak juga ARMI Tangerang, udah pada siap-siap. Kemudian Mobil berhenti di Indomaret di dalam rest area Balaraja.

    Di Indomaret kita nunggu Bang Agus, Azri dan Pak Ramli. Kita nunggu kita 3-5 menit, pas ketemu langsung kita hadang tuh mobil

    Nah kemudian yang di dalam Brio itu ada di sana, di samping Indomaret.

    Bapak saya sama tim menangkap itu orang karena kan di awalnya kan dia itu megang senjata api.

    Jadi disekap, dipegang tangannya supaya enggak bisa bergerak, ternyata kawan yang di seberangnya itu yang pakai sigra ada senpi juga.

    Kemudian terjadilah kacau di situ terjadi tembakan kurang lebih empat sampai lima kali, waktu itu saya Agam kabur cari perlindungan sama beberapa tim.

    Setelah dia kabur bawa mobil saya lagi, saya kembali lagi ke tempat awal. Ternyata Pak Ramli udah terkena tembakan di bagian tangan sampai tembus ke perut.

    Saya menolong Pak Ramli, tapi ternyata ada satu korban lagi di Indomaret, ternyata Ayah saya sendiri yang kena tembakan di dadanya dan tangannya.

    Baca Juga :   Program Makan Bergizi Gratis Akan Dievaluasi Berkala Badan Gizi Nasional

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI